Resiliensi Narapidana Residivis Lembaga Pemasyarakatan Kelas I Malang dikaitkan dengan Dukungan Sosial

Abstract

Resiliensi merupakan kompetensi pribadi, keyakinan diri, penerimaan diri secara positif dalam menghadapi permasalahan yang dialami narapidana. Salah satu faktor pembentuk resiliensi adalah dukungan sosial yang diterima oleh narapidana, terutama narapidana residivis dalam pelanggaran hukum yang berulang. Penelitian ini bertujuan untuk mengetahui hubungan dukungan sosial terhadap resiliensi narapidana residivis di Lembaga Pemasyarakatan Kelas I Malang. Jenis penelitian ini adalah penelitian kuantitatif dengan metode random sampling. Sampel dalam penelitian ini berjumlah 101 narapidana resdivis. Alat ukur yang digunakan adalah skala dukungan sosial (12 aitem valid, α=.902), dan skala resiliensi (29 aitem valid = α859). Hasil analisis regresi liniear sederhana menunjukkan adanya hubungan positif antara dukungan sosial terhadap resiliensi pada narapidana residivis (R=0,622) dan R square sebesar 0,387 yang menunjukkan bahwa hubungan dukungan sosial terhadap resiliensi sebesar 38,7%.