Seminar Nasional Sistem Informasi (SENASIF) Fakultas Teknologi Informasi Universitas Merdeka Malang
PENGUKURAN THROUGHPUT LOAD TESTING MENGGUNAKAN TEST CASE SAMPLING GORILLA TESTING
PDF

Keywords

furniture, sistem informasi, UML (Unified Modelling Language)

How to Cite

Permatasari, D., Santoso, B., Ningtias, N., Y.R, M., Atika, R., Widad, N., Maulana, I., & R, A. (2019). PENGUKURAN THROUGHPUT LOAD TESTING MENGGUNAKAN TEST CASE SAMPLING GORILLA TESTING. Seminar Nasional Sistem Informasi (SENASIF), 3(1), 2008 - 2014. Retrieved from https://jurnalfti.unmer.ac.id/index.php/senasif/article/view/268

Abstract

Load Testing adalah teknik performance testing dengan mengukur respon sistem dalam berbagai load condition. Penelitian ini membantu menentukan bagaimana software berperilaku ketika beberapa user mengakses software secara bersamaan. Pengujian menggunakan metode Black Box Testing dan Gorilla Testing sebagai Test Case Sampling. Black Box Testing adalah metode pengujian fungsional software tanpa mengetahui struktur internal program (no knowledge). Gorilla Testing adalah metode pengujian pada modul program yang dilakukan berulang kali untuk memastikan bahwa modul tersebut berfungsi dengan benar dan tidak ada bug. Modul dapat diuji lebih dari seratus kali dan dengan cara yang sama. Gorilla Testing juga dikenal sebagai "Frustrating Testing". Tujuan pengujian Gorilla testing adalah untuk menguji robustness. Pada penelitian ini target pengujian aplikasi adalah throughput aplikasi lebih dari 100.000/menit dan data dapat masuk kedalam fungsi. Hasil pengujian load testing menunjukkan bahwa dengan menggunakan Apache JMeter, target pengujian berupa loading time dan process memory sudah terpenuhi.

PDF